• Beranda

Helmi Syafrizal

Share Everithing With Others.

  • Home
  • Berita
  • Article
    • Artikel
    • Tutorial
      • Photoshop
      • Templete
      • Web
      • Komputer/Laptop
      • Internet
      • ...
    • Office
      • Word
      • Excel
      • ...
    • Software
    • Trick
    • I T
    • Kesehatan
    • ...
  • Sosial
    • Sejarah
    • Budaya
    • Lingkungan
    • Sosial
  • Education
    • English
      • Grammar
      • Vocabulary
      • Tenses
      • Soal
      • ...
    • Info Pendidikan
    • Artikel Pendidikan
    • ...
  • Religion
  • Science
  • Film
    • Indonesia
    • Barat
    • Jepang
    • Manga
  • NONTON TV
    • NET TV
    • RCTI
    • TRANS 7
    • TRANS TV
    • SCTV
    • INDOSIAR
    • TV ONE
    • GLOBAL TV
    • ANTV
    • TVRI
    • MNC TV
    • METRO TV
    • KOMPAS TV
  • Music
    • Dangdut
      • Rita Sugiarto
      • Elvy Sukaesih
      • Camelia Malik
      • Evie Tamala
      • Iis Dahlia
      • Ikke Nurjanah
      • ...
    • Lagu Nasional
    • ...
  • sport
    • Bola
      • Berita Bola
      • Jadwal Dan Klasemen
      • ...
    • Otomotif
    • ...
  • Info
    • Link
    • ...
    • ...
  • H7
    • Nasihat
    • Benteng
    • ...
  • About Me
    • My Family
      • Father (Asep)
      • Mother (Siti Rohilah)
      • Adhitya Zulfahmi Wijaya
      • Helmi Syafrizal
      • Andhika Saeful Hidayat
      • Ajeng Puspa Mentari
      • Reiza Syahlanda
      • Juang Dinar Maulana
      • Dini Lisani Aulia
    • English Department C
      • Foto
      • Vidio
      • ...
    • ...
    • ...

That Is My Name

You Can See That

English Department C

My Community

Ways of Life

Keep Fighting

A Motivation

Keep Spirit Helmi

Try And Pray

God With Us

Jul 22, 2015

Waaahh Ternyata Ada Nabi Muhammad Asal Indonesia. "???????"

July 22, 2015  Nasihat, Religion  No comments

Bagaimana Mau Menghijabi Hati, Lha Wong Menghijabi Badannya Saja Tidak Sanggup..!!

– (Di suatu jalan di London, Ratna seorang wartawati bersama Galih si juru kamera sedang meliput tema Islamisasi Eropa)


• Galih: “nah, mbak itu aja gimana?”

(Galih menunjuk seorang perempuan bercadar)



• Ratna: “itu sih orang arab, kita cari orang lokal”



• Galih: “yang itu gimana? Bule tuh..”



• Ratna: “wah itu fanatik, liat aja pakaian kaya seprei menyeret aspal, suaminya arab mungkin!

Nah.. Yang itu saja!” (Ratna menunjuk bule berkerudung gaul, dengan celana jeans dan kaos)


• Ratna: (By English)
Good afternoon sister, boleh wawancara?”

• Judy: “boleh.. Dengan senang hati..”

• Ratna: “Sejak kapan mbak masuk Islam?
Dan bagaimana tanggapan lingkungan terhadap mbak?”

• Judy: “wah.. Anda tahu saya telah Islam?
Baru 1 jam yang lalu saya bersyahadat di masjid seberang jalan”

• Ratna: “wah, selamat kalau begitu, ya saya tau lah mbak beragama Islam, penampilan mbak itu islami”

• Judy: “Semoga Allah memaafkan saya, saya baru mau mencari pakaian yang sesuai dengan tuntunan syar’i , Islam itu indah, menjaga perempuan, Anda harus mempertimbangkan masuk ke agama Islam ini?!

• Ratna: “Alhamdulillah,Tapi saya sudah Islam mbak,saya dari Indonesia”

• Judy: “Hahh.. Anda juga muslimah?
Mengapa anda berpakaian sama seperti saya? Bahkan tidak berkerudung/jilbab?!

• Ratna: “prinsip saya, hijabi hati dulu mbak,,di negara saya hal ini lumrah dah biasa, Indonesia tidak panas dan berdebu seperti di Arab, Islam saya Islam Indonesia, bukan Islam Arab”

• Judy: “ooh, saya sesaat sempat mengira hati anda belum yakin akan ajaran Islam, tapi rupanya ada Muhammad lain yang asalnya dari Indonesia, sehingga Islam Anda adalah Islam Indonesia!

Itulah Islamnya Orang Indonesia (Walaupun Semuanya Tidak Sama).




sumber : http://www.sunnahcare.com/ on Facebook https://www.facebook.com/fadli

Read More

Tolong Izinkan Saya Berzina dengan Anak Bapak

July 22, 2015  Nasihat  20 comments


"Tolong Izinkan Saya Berzina dengan Anak Bapak" Artikel Yang Frontal Tapi Syarat Akan Makna
Kisah Atau Realita Yang Sering Terjadi sekitar kita
Suatu hari sepasang muda-mudi akan pergi untuk berjalan-jalan. Setibanya pemuda di rumah orang tua sang gadis untuk menjemputnya.


Gadis: Masuk dulu ya, bertemu sama ayah

Pemuda : Boleh kah?

Gadis: Masuk saja, saya bersiap-siap dulu.

Masuklah sang pemuda melalui pintu utama. Pintu yang siap terbuka mengelu-elukan kedatangan si pemuda.

Pemuda : Assalamualaikum.

Ayah Gadis : waalaikumussalam!
Mendengar lantangnya suara Ayah si gadis, si pemuda kaku membatu. Lantas si gadis menyadarkan pemuda dari lamunan itu. Entah apa yang dipikirkannya.
Gadis : Mari, silahkan duduk
Pemuda : eh.,iyaa
Setelah mengucapkan salam dan berjabat tangan, duduklah si Pemuda di kursi yang hampir menghadap Ayah si gadis. Hanya koran yang menjadi ‘sitroh’ antara mereka.
Ayah Gadis : hendak jalan kemana hari ini?
Pemuda : ke Kota saja Pak, dia mau mencari barang katanya. entah barang apa saya tidak tahu.
Ayah Gadis : oh..
Pemuda : . . .

Hampir 5 menit suasana senyap tanpa suara. Dan ibu si gadis keluar dari ruang belakang membawa air dan kue kering. Si Pemuda pun tersenyum manis.

Ibu Gadis : Silahkan diminum dulu nak. Kamu sudah sarapan?
Pemuda : eh, Sudah Bu. Terima kasih.
Ibu Gadis : kamu ini malu-malu segala dengan kami.
Pemuda : saya hanya segan Bu. Hehe
Ayah Gadis : kapan kamu mau mengirim rombongan (lamaran)?
Ibu Gadis : eh, ayah ini?
Pemuda : hmm. Saya belum memiliki banyak uang Pak. Hehe
Ayah Gadis : kamu bawa anak kami kesana-kemari. Apa orang kata nanti?
Pemuda: (sebenarnya Malu dengan orang lain, serta malu dengan Allah). Setiap kami pergi kami selalu naik mobil Pak, tidak pernah berdekatan apalagi sampai bergandeng tangan. Oh iya, bisa saya tanya sedikit Pak?
Ayah Gadis : tentu saja, silahkan!
Pemuda : bapak dan ibu ingin saya menyediakan uang berapa untuk lamaran ini?
Ibu Gadis : kalau bisa Rp.20.000.000,-
Ayah Gadis : ehh, tapi kalau bisa lebih besar dari orang sebelah yang naksir juga sama gadis.
Pemuda : Maaf, Berapa itu Bu?
Ayah Gadis : Rp.40.000.000,- syukur-syukur bisa lebih
Pemuda : (Ya Allah, whhooa.. Rp.40.000.000,- darimana saya dapat uang sebanyak itu, aduh) Besar sekali Pak, apakah tidak bisa lebih sedikit, kita buat acara sederhana saja. Cukup mengudang keluarga, saudara dan tetangga dekat?
Ayah Gadis : itu nasib kamu nak, kamu yang akan menikahi anak kami. Lagipula dialah satu-satunya anak perempuan kami.

Si Pemuda pun hampir hilang akal ketika disebutkan ‘harga’ si gadis itu. Dan si Pemuda mencoba kembali berdiskusi dengan orang tua gadis pujaan hatinya.

Pemuda : Boleh saya bertanya lagi, apakah anak bapak pandai memasak?
Ayah Gadis : hmm,.boro-boro. Bangun tidur saja jam 10 lebih, bukan bangun pagi lagi itu. Habis bangun terus langsung makan siang.
Ibu Gadis : Apa sih ayahnya ini, anaknya mau dijadikan istri, dia malah cerita yang jelek-jelek.
Ayah Gadis : Ibunya pun sama suka terlambat bangun juga.
Ibu Gadis : ih ayah ini!
Pemuda: (bengong) Ehh.. iya cukup pak,
sekarang saya sudah tau. Kalau boleh bertanya lagi, bisa kah dia membaca Qur’an?
Ibu Gadis: bisa sedikit-sedikit kok
Pemuda : belajar dengan maknanya?
Ibu Gadis : mungkin.
Pemuda : hmm.
Ibu Gadis : kenapa?
Pemuda : Oh, tidak apa apa bu. Pertanyaan terakhir, apakah dia rajin sholat?
Ayah Gadis : Apa maksud kamu tanya semua ini !? Dia kan dekat dengan kamu. Harusnya kamu juga tahu.
Pemuda : Setiap sedang diluar dan saya ajak sholat, dia selalu bilang sedang datang bulan. Sedikit sedikit datang bulan. Saya jadi bingung, sebenarnya dia bisa sholat tidak.
Ayah dan Ibunya begitu kaget. Dan pada wajahnya begitu kemerahan menahan amarah.
Pemuda : Boleh saya sambung lagi. Dia tak bisa masak, tak bisa sholat, tak bisa mengaji, tak bisa menutup aurat dengan baik. Sebelum dia menjadi istri saya, dosa-dosanya juga akan menjadi dosa bapak dan ibu. Lagipula tak pantas rasanya dia dihargai Rp.40.000.000,-. Kecuali dia hafidz Qur’an 30 juz dalam kepala, pandai menjaga aurat, diri, dan batasan-batasan agamanya. Barulah dengan mahar Rp.100.000.000,pun saya usahakan untuk membayar.
Tapi jika segala sesuatunya tidak harus dibayar mahal mengapa harus dipaksakan untuk dibayar mahal ? Seperti halnya mahar. Sebab sebaik-baik pernikahan adalah serendah-rendah mahar. Mata ayah si gadis direnung tajam oleh mata ibu si gadis. Keduanya diam tanpa suara.

Sekarang ketiganya menundukkan kepala. Memang sebagian adat menjadikan anak perempuan untuk dijadikan objek pemuas hati menunjukkan kekayaan dan bermegah-megah dengan apa yang ada, terutama pada pernikahan. Adat budaya mengalahkan masalah agama. Para orang tua membiarkan bahkan menginginkan anak perempuan dihias dan dibuat pertunjukkan di muka umum.
Sedangkan pada saat akad telah dilafadz oleh suami, segala dosa anak perempuan sudah mulai ditanggung oleh si suami.

Ayah Gadis : tapi kan, ayah hanya ingin anak ayah merasakan sedikit kemewahan. Hal seperti tu kan hanya terjadi sekali seumur hidup.
Pemuda : Bapak ingin anak bapak merasakan kemewahan?
Ibu Gadis : tentulah kami berdua pun turut gembira.
Pemuda : sungguh demikian ? boleh saya sambung lagi? bapak, ibu.. saya bukanlah siapa siapa. Sekarang dosa anak Bapak, Bapak juga yang tanggung. Esok lusa setelah akad nikah terus dosa dia saya yang tanggung.

Belum lagi pasti bapak dan ibu ingin kami bersanding lama di pelaminan yang megah, anak Ibu dirias dengan riasan secantik-cantik­nya dengan make up dan baju paling mahal, di hadapan ratusan undangan agar kami terlihat mewah pula. Salain setiap mata yang memandang kami akan mendapat dosa. Apakah begitu penting hal tersebut jika dalam kehidupan sehari-hari kita malah berusaha untuk hidup sesederhana mungkin tanpa berlebih-lebihan.
Ibu si gadis segera mengambil langkah mudah dengan menarik diri dari pembicaraan itu. Si ibu tahu, si pemuda berbicara menggunakan fakta islam. Dan tidak mungkin ibu si gadis dapat melawan kata si pemuda itu.

Ayah Gadis : Kamu mau berbicara mengajari masalah agama di depan kami?
Pemuda : ehh. maaf pak. Bukan saya hendak berbicara / mengajari masalah agama. Tapi itulah hakikat. Terkadang kita terlalu memandang pada adat sampai lupa agama.
Ayah Gadis : sudah lah. Kamu sediakan Rp.40.000.000,- kemudian kita bicarakan lebih lanjut. Kalau tidak ada, kamu tak bisa kimpoi dengan anak ku!
Pemuda : Semakin lama lah hal itu. Mungkin di umur saya 30 atau lebih, saya baru bisa mengumpulkan uang tersebut dan bisa masuk meminang anak bapak.
Baiklah, .kalau memang bapak berharap tetap demikian, maka ’izinkan saya berzina dengan anak bapak’?
Ayah Gadis : hei! Kamu sudah berlebihan!, kamu jaga baik-baik omongan kamu itu.
Pemuda : dengar dulu penjelasan saya pak. Apa bapak tahu alas an orang berzina dan banyak orang memiliki anak di luar nikah? Sebab salah satunya hal seperti ini lah pak. Selalu saja orang tua perempuan menempatkan puluhan juta rupiah untuk mahar, harus menunggu si pria mempunyai pekerjaan dengan gaji begitu tinggi, sampai pihak pria terpaksa menunda keinginan untuk menikah. Tetapi cinta dan nafsu kalau tidak diwadahi dengan baik, setan yang jadi pihak ketiga untuk menyesatkan manusia.
Terlebih di zaman seperti ini yang cobaan dan kondisinya tidak seperti zaman bapak dan ibu dulu. Akhirnya mereka mengambil jalan pintas memuaskan nafsu serakah dengan berzina. Pertama memang hal yang ringan-ringan dulu pak, pegang-pegangan tangan, saling memeluk, dan sebagainya. Tapi semakin lama akan menjadi hal berat. Yang berat-berat itu bapak sendiri pun bisa membayangkan.
Ayah Gadis : lantas apa kaitan kamu dengan hendak berzina pula !?
Pemuda : Begini logikanya. Sepertinya yang terjadi dengan anak-anak lainnya. Bapak tidak memberi izin kami menikah sekarang, biar ada berpuluh juta uang dulu baru bisa menikah.
Kami hendak melepaskan nafsu bagaimana pak? setiap harinya kami mengenal lebih dekat dan semakin dewasa. Dia meminta saya menengoknya, semakin cinta saling melepas rasa rindu. Susah pak, itu Nafsu yang diberikan kepada manusia. Sebab itu saya dengan rendah hati meminta izin pada bapak untuk berzina dengan anak bapak. Terlepas apakah yang penting bapak tahu saya dan dia hendak berzina. Sebab rata-rata orang yang berzina itu orang tua tidak tau pak, tidak. Kelihatannya pemuda -pemudi zaman sekarang biasa-biasa saja padahal sebenarnya sudah pernah bahkan sering berzina. Ironisnya banyak orang menganggap hal itu tidak tabu lagi. Berzina bukan saja hal yang ehem-ehem saja. Ada zina-zina ringan, zina mata, zina lidah, zina telinga dll. Tapi sebab hal ringan itu lah yang akan menjadi berat.
Ayah Gadis : hmm. Kamu ini begitu pelik dan memperumit saja. Beruntung kamu bukan orang lain. Kalau orang lain, sudah dari tadi saya angkat parang. Begini nak, Tapi kalau tidak ada uang, bagaimana kamu akan memberi dia makan??
Pemuda : hehe. Bapak. lupakah Bapak dengan apa yang telah Allah pesankan pada kita.

“Dan menikahlah orang-orang bujang (pria dan perempuan) dari kalangan kamu, dan orang-orang yang sholeh dari hamba-hamba kamu, pria dan perempuan. Jika mereka miskin, Allah akan memampukan mereka. sesungguhnya karunia Allah Maha luas (rahmat dan karunianya), lagi Maha Mengetahui.” (An Nur 32).

Apakah kita tak yakin dengan apa yang Allah janjikan. Bapak dan Ibu juga pernah lah menjadi muda. Masalah datangnya harta, selagi kita terus berusaha itu adalah Rahmat-Nya yang sudah ditakdirkan pada tiap-tiap hamba-Nya. Lagipula pak, kalau makan dan minum itu Insya Allah, saya sanggup untuk memberikannya. Tempat tinggal bisa kita bicarakan lagi. Kalau hal ini bisa menghalangi kami dari melakukan dosa dan sia-sia. Apakah tidak lebih baik disegerakan. Bapak pun tak mau hal-hal tak tidak diinginkan terjadi.

Bapak si Gadis Diam tanpa kata, merenung kata – kata si pemuda, berusaha memikirkan cara untuk mematahkan kata-kata si Pemuda. Dan ayah si gadis mendapat akal.
Ayah Gadis : kamu tahu lah zaman sekarang ni. Kalau mengikuti cara kamu itu. Mungkin kamu tidak suka dengan acara persandingan yang mewah, Bapak bisa terima. Tapi kamu apa bisa menerima apa yang akan orang-orang katakan. Orang akan mengatakan anak aku ‘kecelakaan’ dan terpaksa menikah dengan kamu. Mau ditaruh dimana muka ini.
Pemuda : bagus juga pikiran bapak itu. Kalau ‘kecelakaan’ mana mau saya menikahi anak bapak. Karena akan selamanya menjadi haram, orang yang zina tidak akan pernah menjadi halal sekalipun dengan pernikahan. Kalau bapak memaksa ya sudah. Bisa ikut nikah masal kan bagus juga bisa berhemat tapi tetap ramai.
Ayah Gadis : serius lah nak!
Pemuda : begini pak, sekali lagi rasanya tidak perlu membayar puluhan juta dan mahar yang berlebihan sehingga memaksa diluar kemampuan. Tapi saya tak mengatakan tidak ada walimatul urus. Sedang walimatul urus itu tetap perlu dan disesuaikan dengan kemampuan. itu cara islam. Saya bukan hendak macam-macam dengan bapak. Syariat memang seperti itu. Maha baiknya Allah sebab masih menjaga kita selama ini, tapi hal sepele seperti ini pun kita masih memandang ringan dan kita tak percaya dengan apa yang telah Allah janjikan.
Saya benar-benar minta maaf kalau ada kata-kata saya yang membuat bapak tidak senag terhadap saya. Tidak juga bermaksud tidak takdzim dengan bapak dan ibu. Segalanya kita serahkan pada Allah, kita hanya bisa merencanakan saja.

Azan dzuhur berkumandang, jaraknya tidak sampai 10 rumah dengan rumah si gadis. Si pemuda memohon untuk ke surau dan mengajak bapak si untuk pergi bersama. Namun ajakan ditolak dengan lembut. Lantas sang pemuda memberi salam dan memohon untuk keluar.
Di pinggir jendela tua si gadis melihat si pemuda mengeluarkan kopiah dari sakunya dan segera di pakainya. Lalu masuk mobil dan hilang dari penglihatan si gadis tadi.

Sedang si gadis yang sedari tadi berdiri di balik tirai bersama ibunya meneteskan air mata mendengar curahan kata-kata si pemuda terhadap ayahnya. Kerudung lebar pemberian si pemuda sebagai hadiah padanya yang lalu digenggam erat. Ibu si gadis juga meneteskan air mata melihat pada perilaku anaknya. Segera ibu dan si gadis ke ruang tamu menghadap ayahnya.

Ibu Gadis : Apa yang anak itu katakan benar. Kita ini tak pernah memperhatikan syariat-syariat ringan agama selama ini. Terlalu melihat dunia, adat dan apa kata orang. Padahal mereka tak pernah juga peduli pada kita.

Ayah Gadis : hmm.. entahlah, ayah tak tahu. Begitu keras yang anak itu katakan tadi. Dia berpesan tadi, kamu suruh bersiap, lalu setelah dzuhur dia jemput kamu.
Gadis : sudah tidak ada semangat untuk pergi ayah. Kemudian si gadis menggapai telepon genggamnya dan mengetik pesan.

Si Pemuda yang selesai mengambil wudhu tersenyum saat membaca pesan yang baru saja diterima dari si gadis,

“Andai Allah telah memilih dirimu untukku, aku ridho dan akan terus bersama mu, apapun yang ada pada dirimu dan yang kamu miliki, aku juga akan terus pada agama yang ada padamu. Siang ini ga ada mood untuk keluar, maaf. Minggu depan ayah menyuruh kirim rombongan (lamaran) untuk ke rumah.“
*

Terkadang kisah seperti diatas masih saja sering terjadi. Wahai kalian pemuda dan pemudi yang dirahmati Allah, jika kalian merasa telah mampu dan yakin untuk menikah. maka segerakanlah. Sungguh- sungguh merugi orang yang menunda-nunda terhadap rahmatnya Allah.

Source: JuraganTips.com on Facebook https://www.facebook.com/isyhar

Read More

Cara Agar Status Facebook Muncul di Twitter

July 22, 2015  Internet  No comments

Awalnya sih ane cuman iseng-iseng browsing hal-hal yang baru di dunia facebook dan twitter. Ternyata secara tidak sengaja, ane nemu postingan kayak gini :

Pada umumnya, kita cuman bisa bikin kicauan di twitter kemudian nongol di facebook. Hal ini gampang bgt soalnya kita cuman bikin pengaturan di akun twitter kita >> pilih profil >> kemudian ada gambar yang sangat jelas untuk menghubungkan twitter dengan facebook. Yang penting kedua akun kita itu tetap dalam kondisi aktif/ON.

Terus ane mikir, gimana dengan sebaliknya.?
Ternyata eh ternyata, cukup mudah juga. Gini nih caranya :
1. Pastikan kondisi akun facebook dan twitter kamu tetep aktif/ON.
2. Klik https://www.facebook.com/twitter/ .
3. Pilih opsi yang pengen kamu tampilin ke twitter, minimal pilih salah satu. Pilih semua juga nggak papa kok.
4. Klik "Simpan Perubahan".

Cuman itu doang kok. Gampang kan.? Silakan coba sendiri.

Setelah bikin status berupa bentuk kata-kata yang panjang ataupun dalam bentuk foto, maka akan muncul keterangan di twittermu bahwa tweet/foto tersebut bersumber dari facebook.

Tapi selama ane nyoba ini, ada beberapa catatan yang perlu kamu perhatiin :
1. Pastiin apa yang kamu buat (status/foto/catatan) dibagikan kepada publik. Ngerti kan.? Itu lho, yang iconnya kayak bumi yang hitam putih. Soalnya kalo selain itu, postingan kamu nggak akan muncul di twitter.

2. Kalo kamu bikin status, pastikan nggak lebih dari 140 karakter. Kalo lebih dari itu, selebihnya bakal bikin link ke akun facebook kamu, sama halnya dengan catatan. Yang muncul di twitter cuman judulnya aja, isinya dalam bentuk link.

Cuman itu aja yang bisa ane bagikan. Kritik dan saran sangat perlu untuk memajukan dunia sosial media.
Ekekek :p


Selamat mencoba....

http://adeddict.blogspot.com/

Read More

Jul 21, 2015

Transform Chrome's New Tab Page With These 5 Extensions

July 21, 2015  Internet  No comments

Transform Chrome's New Tab Page With These 5 Extensions

Sure, Chrome's New Tab page is useful enough, and forged from the analysis of millions of user experience clicks, but why stick with what Google wants to serve up to you? There are several impressive extensions that can transform your New Tab page and provide some handy extra functionality.

Currently

Currently keeps things simple with a minimal layout that shows the time and weather forecast for your current location. Information you can easily get elsewhere, of course, but having it on your New Tab page is hugely convenient and can act as a useful reminder that your lunchtime is fast approaching or that you need to rearrange this weekend's outdoor picnic.
Transform Chrome's New Tab Page With These 5 Extensions

The extension comes with some helpful layout and design options so you can modify the time and weather display to suit your own preferences. You can set a manual location if you don't want to use your current one, while Wunderground is the site powering the weather forecasts.

Quick Start

Install Quick Start to get speedy access to the sites you use the most. It works and looks a lot like the default New Tab page, but there are some nice extra touches, such as the option to set your own wallpaper image and quick access to all of the extensions installed in your browser. The settings page lets you choose from a number of different layouts.
Transform Chrome's New Tab Page With These 5 Extensions

Multiple screens let you access your bookmarks and most visited sites, and there's an integrated weather widget as well. Search is featured prominently too, with the news stories currently trending on Google already listed for you, should you want to jump straight to today's topics of note.

OneFeed

OneFeed turns the New Tab page into what it calls "the ultimate social dashboard"—that means the latest updates from Facebook, Twitter, Instagram, Gmail and other services right there as soon as you open up a new tab in your browser. You can get notifications from each service and search through your various accounts from the same interface too.
Transform Chrome's New Tab Page With These 5 Extensions

Elsewhere, there are links to the sites you visit the most, like the traditional New Tab page, and plenty of customization options—you can sort your links into separate folders if you want to. OneFeed also includes a handy news reader, a lightweight RSS-style tool that lets you keep up with the headlines from your choice of news sites.

Ultimate New Tab

The Ultimate New Tab extension puts everything on one scrollable page—frequently visited sites, Web apps, extension settings, bookmarks, browsing history and more. The tool also works with the Smooth Gestures Plus add-on from the same developer, so you can control Chrome using the movements of your mouse.
Transform Chrome's New Tab Page With These 5 Extensions

You can change the wallpaper and the theme of the New Tab page with Ultimate New Tab as well as quickly jump to any of the tabs that are currently active in your browser. The SpeedDial section lets you customize which sites are reachable with a single mouse click, while each of the page sections can be shown or hidden as required.

Home New Tab Page

You'll find a nice blend of shortcuts, information and notifications available in the Home New Tab Page extension. You can get updates from Facebook, Google Calendar, Gmail and a number of other services to save you having to open each site in turn, and there's the option to load in a wallpaper of your own if the wood panelling effect isn't doing much for you.
Transform Chrome's New Tab Page With These 5 Extensions

The Quick Notes section is useful too if you want to jot down some reminders for yourself that you'll see at various times through the day. There's no space for your Web bookmarks or your frequently visited sites, but the extension does provide easy access to the apps installed in Chrome as well as recently closed tabs.

I like Metro: https://chrome.google.com/webstore/detai...



There are plenty of other alternatives when it comes to New Tab replacements—if you've got your own favorite that you think deserves a mention, leave a comment below.

Read More

CARA MASUK BIOS DI WINDOWS 8.1

July 21, 2015  Komputer/Laptop  No comments

Windows-8.1
Biasanya di laptop atau PC lama yang di install Windows 8.1 akan sulit masuk bios atau UEFI. Biasanya untuk masuk bios cukup menekan F2, F8 , atau F12 (sesuai merek mainboardnya). Tapi untuk pengguna Windows 8.1 di PC lama untuk masuk bios dengan cara seperti itu akan kesulitan, karena disebabkan Windows 8.1 memiliki waktu booting sangat cepat yaitu hanya 0,2 detik.
Maka dari itu dengan cara ini kita dapat dengan mudah masuk ke Bios atau UEFI di Windows 8.1. Dan caranya sebagai berikut:
  • Di Start Screen tekan tombol “Windows + C” di keyboard secara bersamaan maka akan tampil Charm Bar. Lalu pilih setting.Bios - 1
  • Kemudian pilih Change PC setting di sudut kanan bawah.Bios - 2
  • Selanjutnya pilih Update and recovery.Bios - 3
  • Selanjutnya pilih Recovery lalu pilih Restart now.Bios - 4
  • Setelah restart kemudian pilih Troubleshoot.Bios - 5
  • selanjutnya pilih Advanced options.Bios - 6
  • Pada menu Advanced options lalu pilih UEFI Friware Setting.Bios - 7
  • kemudian klik Restart.Bios - 8
  • Setelah restart maka akan masuk ke menu Bios atau UEFI.Bios - 9

Read More
Newer Posts Older Posts Home
Subscribe to: Posts (Atom)

Social Profiles

TwitterFacebookGoogle PlusLinkedInRSS FeedEmail
  • Popular
  • Tags
  • Blog Archives
  • Mentransfer Windows 7/8/XP Dari CD/DVD Driver ke Flashdisk
    Berikut adalah tutorial cara membuat bootable flashdisk Windows XP / Windows Vista / Windows 7 / Windows 8 maupun Windows 8.1 dari CD / DVD...
  • Tolong Izinkan Saya Berzina dengan Anak Bapak
    "Tolong Izinkan Saya Berzina dengan Anak Bapak" Artikel Yang Frontal Tapi Syarat Akan Makna Kisah Atau Realita Yang Seri...
  • Geng Motor Satudarah Yang Mendunia (Saingan Berat Hell's Angels).
    SATUDARAH  sebuah istilah yang tidak terdengar asing ditelinga masyarakat indonesia, sebuah istilah yang merujuk pada sebuah ika...
  • Artikel
  • Artikel IT
  • Artikel Pendidikan
  • BAHAN KAIN
  • Barat
  • Berita
  • Berita Bola
  • Binatang
  • Biografi
  • Budaya
  • Cinta
  • CorelDraw
  • English
  • Excel
  • Fashion
  • Fungsional Text
  • Games
  • Grammar
  • I T
  • Info Pendidikan
  • Inspirasi
  • Inspiration
  • Internet
  • Job
  • Kesehatan
  • knowledge
  • Komik
  • Komputer/Laptop
  • Lagu Nasional
  • Lingkungan
  • Link
  • Love
  • Lucu
  • Manga
  • Nasihat
  • Nonton TV
  • Otomotif
  • Pendidikan
  • Photoshop
  • Qurban
  • Religion
  • Science
  • Sejarah
  • Soal
  • Software
  • Sosial
  • Style
  • Tenses
  • TV
  • Usaha
  • Vocabulary
  • Web
  • Word
  • ▼  2022 (1)
    • ▼  May (1)
      • My Short Story.
  • ►  2020 (3)
    • ►  April (3)
  • ►  2018 (2)
    • ►  April (1)
    • ►  February (1)
  • ►  2017 (15)
    • ►  August (1)
    • ►  April (4)
    • ►  March (4)
    • ►  February (1)
    • ►  January (5)
  • ►  2016 (73)
    • ►  December (5)
    • ►  November (1)
    • ►  October (4)
    • ►  September (12)
    • ►  August (17)
    • ►  July (2)
    • ►  June (1)
    • ►  May (4)
    • ►  April (5)
    • ►  March (11)
    • ►  February (8)
    • ►  January (3)
  • ►  2015 (168)
    • ►  December (2)
    • ►  November (11)
    • ►  October (10)
    • ►  September (15)
    • ►  August (35)
    • ►  July (22)
    • ►  June (6)
    • ►  April (4)
    • ►  March (15)
    • ►  February (17)
    • ►  January (31)
  • ►  2014 (98)
    • ►  December (39)
    • ►  November (59)
Kumpulan Widget Animasi
Kumpulan Widget Animasi
My photo
Helmi Syafrizal
View my complete profile

Translate Into Your Language

Widget powered by WhatstheScore.com

Standings provided by whatsthescore.com

Flag Counter

 
Copyright © Helmi Syafrizal | Powered by Blogger
Design by NewWpThemes | Blogger Theme by Lasantha - PBT | NewBloggerThemes.com