Oct 1, 2016

Panda (Ailuropoda Melanoleuca)

Panda (Ailuropoda Melanoleuca) adalah spesies beruang yang ditemukan di pegunungan China tengah dan barat. Salah satu hewan paling terkenal dan mudah diidentifikasi di dunia, Panda juga merupakan salah satu hewan paling langka dan terancam punah terutama akibat dari hilangnya habitat. Panda adalah speses beruang yang unik di antara beruang lainnya karena mereka tidak hibrenasi. Panda pertama kali ditemukan oleh seorang naturalis Perancis pada tahun 1869,yang kemduian menjadi simbol konservasi global dengan dijadikan logo World Wildlife Fund. Orang-orang China juga melihat panda sebagai simbol perdamaian. Sekarang ini, berbagai upaya telah dilakukan untuk mencoba dan melindungi populasi tersisa di habitat asli panda.

Panda adalah seperti spesies beruang  berukuran besar lainnya, memiliki kepala besar, ekor pendek dan moncong panjang dengan hidung besar, yang membuat mereka memeiliki indera penicuman yang sangat baik. Bulu tebal panda berwarna putih krem, dengan bercak hitam besar pada tungkai, bahu, telinga dan hidung, dan deerah di sekitar mata kecil mereka yang khas. 90 persen menu makan panda makan terderi dari bambu. Oleh kerna itu, pada memiliki sejumlah adaptasi fisik untuk membantunya mengkonsumsi babmu termasuk perpanjangan tulang pergelangan tangan mereka yang bertindak sedikit seperti ibu jari yang memungkinkan panda  untuk berpegangan ke batang bambu. Panda juga memiliki rahang besar dengan otot-otot rahang serta gigi geraham datar yang kuat yang memungkinkan panda untuk menghancurkan batang bambu dan daun dengan mudah untuk mengekstrak nutrisi yang terkandung di dalamnya.

Deskripsi dan Fakta tentang Panda | www.florafauna.web.id



  • Kingdom: Animalia
  • Filum: Chordata
  • Kelas: Mammalia
  • Order: Carnivora
  • Keluarga: Ursidae
  • Genus: Ailuropoda
  • Nama Ilmiah: Ailuropoda Melanoleuca
  • Nama Umum: Panda, Giant Panda, Giant Panda Bear
  • Jenis: Mamalia, Omnivora
  • Lokasi: Pegunungan sentral China
  • Habitat: Daerah Ketinggian, Hutan Bambu Lembab
  • Warna: Hitam, Putih, Coklat
  • Jenis Kulit: Berbulu
  • Ukuran : 1.5m - 1.8m
  • Berat: 110kg - 250kg
  • Kecepatan Lari: 32 Km/ jam
  • Buruan: Bambu, Buah, Hewan Pengerat
  • Makanan Favorit: Bambu
  • Predator: Manusia, Macan Tutul, Burung Pemangsa
  • Gaya Kidup: Diurnal / Nocturnal
  • Perilaku Kelompok: Solitary (Menyendiri)
  • Rentang Hidup: 20 - 35 Tahun
  • Status Konservasi: Langka
  • Perkiraan Populasi: 1.000 - 1.500 Ekor
  • Ancaman Terbesar: Hilangnya Habitat


Secara historis, panda ditemukan di seluruh dataran rendah dari cekungan Sungai Yangtze tetapi peningkatan aktivitas manusia di daerah tersebut telah memaksa panda ke daerah pegunungan tinggi. Populasi panda masih ditemukan di enam pegunungan yang berbeda di Cina tengah dan barat, di mana mereka mendiami hutan konifer dengan hutan bambu yang lebat pada ketinggian antara 5.000 dan 13.000 kaki. Hutan dataran tinggi ini dingin, berawan dan lembab dan umumnya mengalami tingkat curah hujan yang tinggi. Diperkirakan bahwa warna bulu unik dari panda dapat membantu mereka untuk berbaur ke dalam hutan-hutan berkabut tersebut ketika mereka mencari makanan. Namun, hilangnya habitat untuk deforestasi merupakan ancaman terbesar bagi panda saat ini karena mereka mengandalkan hampir sepenuhnya pada bambu untuk bertahan hidup.

Panda adalah hewan soliter yang menempati wilayah yang ditandai dengan sekresi dari kelenjar bau dan tanda goresan di pohon. Panda jantan raksasa memiliki wilayah dua kali lebih luas dari dari pada wilayah panda betina. Dengan wilayah yang biasanya tumpang tindih tersebut, memungkinkan panda jantan dan betina bertemu untuk melakukan perkawinan. Panda menghabisakan antara 12 dan 15 jam sehari untuk mengunyah bambu yang mereka lakukan dengan duduk dengan kaki depan mereka memegang makananya. Meskipun panda menghabiskan waktunya sepanjang hari untuk makan dan tidur, mereka juga dikenal sebagai pemanjat pohon yang baik dan bahkan bisa berenang dengan baik bila diperlukan.

Panda berkembang biak antara Maret dan. Setelah periode kehamilan yang berlangsung selama sekitar lima bulan, panda betina melahirkan satu atau dua anaknya di dasar pohon berlubang atau gua. Bayi panda sangat kecil saat dilahrikan dengan hanya berukuran 15cm dan berat hanya 100g. Bayi panda juga rentan, karena mereka umumnya buta, tidak berbulu, dan baru bisa merangkak ketika usia mereka sudah tiga bulan. Bahkan jika seekor panda betina melahirkan dua anak bayi, dia hanya bisa merawat satu bayi nya yang naik di punggungnya sampai berusia 6 bulan dan kemudian berjalan mengikutnya setelahnya. Anak panda disapih ketika usia mereka sekitar satu tahun tapi tidak meninggalkan induk mereka sampai mereka berusia 18 bulan. Beberapa anak pada dapat tinggal bersama induk mereka selama beberapa tahun sampai induk mereka hamil lagi dan mereka meninggalkan untuk membangun wilayah mereka sendiri.

Panda merupakan hewan omnivore. Makanan panda hampir secara keseluruhan adalah bambu yang terdapat di hutan sekitarnya. Panda diikenal untuk mengkonsumsi lebih dari 30 spesies berbeda dari tanaman bamboo. Mampu makan hingga 30 kg bambu sehari, panda menggunakan rahangnya yang kuat untuk menghancurkan bamu sehingga lebih mudah untuk dicerna. Panda menghabiskan setengah waktu mereka perhari untuk makan. Dan untuk melengkapi makanan mereka, panda akan mengkonsumsi rumput dan buah-buahan, serta tikus dan burung. 

Karena ukuran yang besar dan habitat yang unik dari panda, panda dewasa tidak memiliki predator alami dalam lingkungan hutan bambu mereka. Namun, ancama akan selalu ada untuk bayi panda yang masih rentan. Anak panda biasa  dimangsa oleh predator yang lebih besar seperti macan tutul dan burung pemangsa. Di lain pihak, manusia adalah ancaman terbesar bagi panda. Panda telah diburu untuk diambil bulu mereka yang unik. Akibat perburuan tersebut, panda hampir punah di beberapa daerah. Ancaman besar lainnya adalah hilangnya habitat asli panda akibat pembukaan lahan untuk pertanian dan pemukiman. Oleh kerena itu, panda sekarang terisolasi ke daerah-daerah terpencil di penggunungan tinggi dan telah mengalami penurunan jumlah populasi secara drastis.

Hari ini, panda terdaftar oleh IUCN sebagai spesies hewan yang terancam punah dengan menghadapi kepunahan di alam liar dalam waktu dekat jika tidak dilakukan upaya lebih untuk melindunginya. Meskipun pemerintah China telah menciptakan 33 penangkaran dan lebih dari 50% dari habitat alami panda sekarang dilindungi oleh hukum, kurang dari 1.500 individu diperkirakan tetap berada di alam liar. Penelitian yang mendalam terus dilakukan untuk mencegah panda dari kepunahan, namun panda tidak bisa bertahan hidup tanpa hutan bambu yang unik.

Terima kasih.



Comments
0 Comments

0 comments:

Post a Comment